Jumat, 05 Desember 2025

SPPG Polres Muara Enim II Gelar Pemeriksaan Kualitas MBG dan Salurkan 3.000 Paket untuk Warga



MUARA ENIM – Program ketahanan pangan melalui Makanan Bergizi (MBG) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Muara Enim II kembali dilaksanakan dengan pemeriksaan kualitas pada Jumat, 5 Desember 2025 pukul 07.30 WIB. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kelayakan menu MBG sebelum didistribusikan kepada penerima manfaat.


Tim Sidokkes Polres Muara Enim bersama ahli gizi, melakukan uji organoleptik terhadap hidangan MBG. Pengujian ini mencakup penilaian melalui pancaindra terhadap rasa, aroma, tekstur, dan penampilan untuk mendeteksi potensi perubahan atau kerusakan pada makanan.


Hasil pemeriksaan menunjukkan seluruh menu MBG berada dalam kondisi baik dan layak konsumsi. Tidak ditemukan kelainan pada rasa, aroma, tekstur, maupun tampilan, dan semua unsur masih berada dalam batas normal. Selain itu, nilai gizi yang terkandung dalam hidangan dinyatakan memenuhi standar kebutuhan nutrisi.


Di samping pemeriksaan kualitas makanan, SPPG Polres Muara Enim II juga melaksanakan pendistribusian operasional MBG kepada kelompok masyarakat sasaran. Sebanyak 3.000 penerima manfaat, terdiri dari pelajar, siswa, serta kelompok B3 (busui, bumil, balita), turut menerima bantuan pangan bergizi tersebut.


Pendistribusian ini dilakukan secara terarah untuk memastikan kelompok rentan gizi, terutama ibu menyusui, ibu hamil, dan balita, memperoleh asupan nutrisi yang memadai. Program ini juga mendukung pemenuhan kebutuhan gizi pelajar dan siswa sebagai generasi muda yang membutuhkan energi untuk menunjang kegiatan belajar.


Langkah ini merupakan bagian dari komitmen SPPG Polres Muara Enim II dalam meningkatkan ketahanan pangan, memperbaiki status gizi masyarakat, serta menghadirkan pelayanan yang menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat.


Dengan rutinitas pemeriksaan organoleptik dan pendistribusian MBG yang tepat sasaran, diharapkan program ini terus memberikan dampak positif bagi kesehatan personel dan masyarakat. Polres Muara Enim II memastikan kegiatan ini akan terus berlanjut sebagai wujud nyata kepedulian Polri terhadap kesejahteraan masyarakat.

Kamis, 04 Desember 2025

Personel Samapta Muara Enim Tingkatkan Pengamanan Lewat Patroli R4

 

MUARA ENIM – Personel Patroli R4 Perintis Presisi Satuan Samapta Polres Muara Enim melaksanakan kegiatan patroli malam di wilayah Kota Muara Enim pada Kamis, 4 Desember 2025 sekira pukul 21.30 WIB. Patroli ini digelar sebagai langkah preventif Polri dalam mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor).


Dalam pelaksanaannya, unit patroli menggunakan kendaraan R4 yang menjadi sarana utama untuk melakukan pemantauan situasi kamtibmas di sejumlah titik rawan. Kegiatan ini bertujuan memberikan rasa aman kepada masyarakat yang beraktivitas pada malam hari serta memastikan wilayah hukum Polres Muara Enim tetap kondusif.


Rute patroli mencakup lokasi-lokasi vital seperti area perhotelan, perbankan, fasilitas umum, serta jalur lintas yang sering dilalui masyarakat. Setiap lokasi diperiksa secara cermat untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan, termasuk situasi-situasi yang dapat memicu terjadinya kejahatan jalanan.


Personel juga melakukan dialog dengan masyarakat yang ditemui selama pelaksanaan patroli. Himbauan kamtibmas disampaikan secara humanis, antara lain agar masyarakat tetap waspada, menjaga barang bawaan, serta segera melapor apabila menemukan indikasi kejanggalan atau potensi tindakan kriminal.


Patroli malam ini merupakan bentuk komitmen Polres Muara Enim dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat melalui kehadiran polisi di lapangan. Upaya ini sekaligus menjadi strategi Polri dalam mencegah terjadinya tindak kriminal yang sering meningkat pada jam-jam malam.


Melalui kegiatan rutin semacam ini, diharapkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga, serta masyarakat merasa terlindungi oleh kehadiran aparat kepolisian. Polres Muara Enim menegaskan akan terus meningkatkan kegiatan patroli untuk memastikan wilayah tetap aman dan kondusif.

PENGAMANAN HUMANIS POLSEK RAMBANG LUBAI DALAM PERAYAAN NATAL DI GPdI PHILADELPHIA KARANG MULYA



MUARA ENIM – Anggota Polsek Rambang Lubai Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan melaksanakan kegiatan monitoring dan pengamanan rangkaian perayaan Natal di Gereja Pentakosta di Indonesia (GPdI) Philadelphia yang berlokasi di Desa Karang Mulya, Kecamatan Lubai Ulu, Kabupaten Muara Enim, pada Kamis, 4 Desember 2025 sekira pukul 15.00 WIB. Kegiatan ini menunjukkan hadirnya pelayanan humanis Polri dalam menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif menjelang perayaan Natal.

Sebelum dimulainya rangkaian ibadah, personel Polsek Rambang Lubai terlebih dahulu melakukan sterilisasi di area gereja. Pemeriksaan dilakukan menyeluruh, mencakup bagian luar hingga dalam gedung gereja sebagai langkah preventif untuk memastikan tempat ibadah benar-benar aman dari potensi ancaman maupun gangguan.

Rangkaian kegiatan ibadah Natal berlangsung khidmat dengan susunan acara yang meliputi pujian, kotbah, dan perayaan. Seluruh rangkaian ibadah berjalan penuh penghayatan sesuai dengan tema Natal tahun ini, yakni “Kita Adalah Imamat Rajani Umat Kepunyaan Allah Sendiri (1 Petrus 2:9)”.

Ibadah dipimpin oleh Pdt. Franky Simbolon, sedangkan penyampaian kotbah dibawakan oleh Pdt. Yoshua Sembiring. Sebanyak kurang lebih 100 jemaat hadir dalam perayaan tersebut. Selain itu, jumlah kendaraan yang terparkir tercatat sebanyak 40 unit sepeda motor dan 8 unit mobil.

Dalam pelaksanaan pengamanan, petugas yang bertugas ialah Aipda Oku Julievrianto dari Basubsektor Lubai Ulu dan Bripka Indra selaku Bhabinkamtibmas. Kehadiran anggota Polsek Rambang Lubai dilakukan secara humanis dengan memberikan pelayanan, pengawasan, serta memastikan jalannya ibadah tetap tertib dan lancar.

Selain melakukan pengamanan, personel juga memberikan imbauan kamtibmas kepada jemaat yang hadir. Imbauan tersebut bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menjaga toleransi, kerukunan, dan keamanan lingkungan, terutama pada momentum perayaan keagamaan seperti Natal.

Kegiatan pengamanan dan monitoring ini menjadi bentuk nyata komitmen Polsek Rambang Lubai dalam menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani dalam menjalankan ibadah. Kehadiran Polri di tengah masyarakat diharapkan mampu menciptakan suasana yang damai, khidmat, dan penuh sukacita di wilayah Kabupaten Muara Enim.

Panen Jagung Kuartal III Warnai Kemitraan Polsek Gelumbang dan Petani Karang Endah



Muara Enim – Polsek Gelumbang Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan melaksanakan kegiatan panen jagung Kuartal III di Desa Karang Endah, Kecamatan Gelumbang, pada Kamis 4 Desember 2025. Kegiatan berlangsung sejak pukul 09.00 WIB di lahan milik warga bernama Sugi dan rekan, yang selama ini menjadi lokasi pertanian jagung pipil.

Kegiatan panen dipimpin langsung Kapolsek Gelumbang IPTU I Gede Putu Surya Wibawa Putra, S.Tr.K, bersama personel Polsek Gelumbang. Kehadiran aparat kepolisian dalam kegiatan pertanian ini merupakan bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Muara Enim.

Perwakilan Pemerintah Desa Karang Endah juga hadir pada kegiatan tersebut. Kepala Desa diwakili oleh sekretaris desa, Yogi, yang datang bersama perangkat desa. Selain itu, turut hadir Penyuluh Pertanian Lapangan Desa Karang Endah, Siti Maryam, yang selama ini mendampingi petani dalam proses budidaya hingga masa panen.

Panen jagung dilakukan di area seluas 2,5 hektare milik Sugi dan rekannya. Namun, dari total luas tersebut, hanya 2 hektare yang dapat ditanami jagung secara optimal, karena sebagian lahan sekitar 0,5 hektare merupakan area rawa yang belum bisa diolah secara efektif untuk tanaman jagung.

Dari hasil panen di lahan tersebut, estimasi produksi mencapai sekitar 4 ton jagung pipil. Jumlah tersebut dinilai cukup baik dan memberikan kontribusi positif terhadap ketersediaan komoditas pangan di wilayah Karang Endah dan sekitarnya. Kelompok Tani Karya Makmur turut ambil bagian dalam proses panen bersama jajaran kepolisian.

Selain panen yang dilakukan pada 4 Desember ini, petani sebelumnya telah melaksanakan panen di lahan lainnya seluas 1 hektare pada 14 November 2025. Lahan tersebut ditanami lebih awal, yakni dua minggu lebih cepat dibanding lahan yang dipanen saat ini, sehingga tahap panennya pun berbeda waktu.

Kegiatan panen jagung antara Polsek Gelumbang dan masyarakat Desa Karang Endah menjadi wujud sinergi yang terus dibangun dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian serta memperkuat ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Muara Enim. Sinergi ini diharapkan terus berlanjut untuk mendorong kesejahteraan para petani setempat.

UNGKAP KASUS GANJA 840 GRAM DI DESA PAGAR GUNUNG, DUA PENGEDAR DIBEKUK TANPA PERLAWANAN




Muara Enim — Polsek Rambang Lubai Polres Muara Enim kembali berhasil  dengan mengungkap kasus peredaran narkotika jenis ganja dalam jumlah besar di wilayah Desa Pagar Gunung, Kecamatan Lubai. Pengungkapan ini dilakukan pada Kamis (20/11/2025) dan berhasil menarik perhatian publik karena lokasi kejadian berada di area lapangan sepak bola yang kerap digunakan masyarakat untuk beraktivitas.

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MM, MSI melalui Kasat Resnarkoba Iptu A. Yurico, SE, M.Si menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang resah dengan aktivitas mencurigakan di sekitar lokasi. “Informasi dari masyarakat sangat membantu. Kami tindaklanjuti, kami selidiki, dan akhirnya dua pelaku berhasil kami amankan beserta barang buktinya,” ujarnya.

Penyelidikan cepat dilakukan oleh Polsek Rambang Lubai setelah menerima perintah langsung dari Kapolsek AKP Afrinaldi. Tim bergerak sejak pukul 10.00 WIB untuk memastikan kebenaran informasi. Setelah ciri-ciri pelaku dan lokasi teridentifikasi, petugas langsung mendatangi TKP pada pukul 15.00 WIB dan mengamankan dua pria yang diduga kuat sebagai pengedar.

Kedua pelaku yang kini berstatus pengedar masing-masing berinisial AOB (32) dan H (37), keduanya warga Desa Pagar Gunung. Dari hasil penggeledahan terhadap tubuh, pakaian, rumah, hingga area sekitar yang berada dalam penguasaan pelaku, petugas menemukan barang bukti mencengangkan berupa 1 paket besar ganja seberat 840,42 gram.

Selain ganja, polisi juga menyita dua unit handphone, yakni Oppo A92 dan Samsung A12 rusak, serta satu unit sepeda motor Yamaha Mio Soul GT warna merah dengan nomor polisi BG 6574 OW yang diduga digunakan untuk aktivitas peredaran. Seluruh barang bukti langsung diamankan dan kemudian diserahkan bersama pelaku ke Sat Resnarkoba Polres Muara Enim untuk pemeriksaan lanjutan.

Iptu Yurico menegaskan bahwa upaya tegas ini menjadi bukti komitmen Polres Muara Enim dalam memutus mata rantai peredaran narkotika di wilayah hukum mereka. “Kami tidak akan memberi ruang bagi peredaran narkoba. Setiap laporan masyarakat akan kami tindaklanjuti secara maksimal,” tegasnya.

Dalam proses penanganan, polisi telah melakukan langkah-langkah hukum mulai dari penangkapan, penyitaan barang bukti, pemeriksaan saksi, pemeriksaan tersangka, hingga pengiriman barang bukti ke Bidlabfor Polda Sumsel. Perkara ini juga akan segera dikoordinasikan dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk proses hukum lanjutan.

Atas perbuatannya, kedua pelaku akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (1), Jo 132 ayat (1) atau 111 ayat (1), Undang-Undang Narkotika, dengan ancaman hukuman yang sangat berat. Penindakan ini diharapkan menjadi peringatan keras bagi pelaku lain yang masih mencoba bermain-main dengan barang haram tersebut.

Pengungkapan ini sekaligus menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara masyarakat dan aparat penegak hukum mampu menekan peredaran narkoba di pedesaan. Polres Muara Enim mengajak masyarakat terus aktif melaporkan setiap aktivitas mencurigakan demi menjaga generasi muda dari ancaman narkotika.

Ditinggal ke Kondangan, Rumah Petani di Lembak Dibobol: Polsek Lembak Ringkus Dua Pemuda Pelaku Curat






Muara Enim — Aksi pencurian dengan pemberatan (Curat) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Muara Enim. Kali ini menimpa seorang petani bernama Ita Purnama Sari (42), warga Dusun I, Desa Kemang, Kecamatan Lembak, yang sepulang dari kondangan mendapati rumahnya dalam keadaan porak-poranda. Baut pintu berserakan, lemari rusak, dan emas serta uang tunai senilai Rp 34 juta raib digondol pencuri. Peristiwa tersebut langsung menghebohkan warga sekitar, Minggu, (16/11/25)

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MSI melalui Kasi Humas Polres Muara Enim AKP RTM. Situmorang membenarkan kejadian tersebut, bahwa pengungkapan cepat kasus ini merupakan bentuk keseriusan kepolisian dalam memberi rasa aman bagi masyarakat. “Dalam hitungan hari, tim berhasil mengamankan dua pelaku yang diduga kuat terlibat dalam aksi pembobolan rumah korban,” tegasnya.

Kejadian bermula pada  saat Korban yang baru kembali dari menghadiri pesta langsung disambut dengan pemandangan mencurigakan, baut sekrup pintu rumah berceceran di lantai. Kecurigaan korban terbukti ketika ia masuk ke kamar dan mendapati lemari rusak pada bagian gerendel. Tempat penyimpanan emas dan uang sudah kosong. Tak menunggu lama, korban segera melapor ke Polsek Lembak, 

Mendapat laporan tersebut, Kapolsek Lembak IPTU Yopi Maswan, SH memerintahkan Kanit Reskrim IPDA Decky Chandra Winata, SE bersama anggotanya untuk bergerak cepat. Serangkaian penyelidikan dilakukan secara intensif. Upaya ini membuahkan hasil.  Unit Reskrim berhasil mengamankan tersangka pertama, AK (18), di wilayah Desa Kemang.

Dari pemeriksaan awal, petunjuk baru muncul yang mengarah pada pelaku lain. Penyidik kemudian melakukan pengembangan dan pada hari yang sama sekitar pukul 15.30 WIB berhasil menangkap pelaku kedua, RS (20) alias Sanjung, di rumahnya, Selasa, (25/11/25). Kedua pemuda tersebut akhirnya mengakui telah melakukan aksi pencurian di rumah korban. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk gerendel rumah yang dirusak, emas hasil curian, dompet, hingga pakaian yang digunakan saat beraksi.

Dari hasil penyidikan, keduanya mengaku nekat melakukan pencurian karena motif ekonomi, yakni kebutuhan pribadi dan gaya hidup. Meski masih muda, keduanya tidak segan membobol rumah warga dengan mencongkel pintu dan merusak lemari. Pengakuan korban bahwa rumahnya telah beberapa kali menjadi sasaran pencurian, membuat warga turut merasa cemas.

AKP RTM. Situmorang menjelaskan bahwa kedua pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal 7 hingga 9 tahun penjara. “Kami memastikan proses hukum berjalan sesuai prosedur. Pengungkapan ini juga menjadi peringatan bagi para pelaku kejahatan bahwa Polsek Lembak tidak memberi ruang bagi tindak kriminal,” ungkapnya.

Barang bukti berupa gerendel/overpal, emas jenis kalung, dompet, toples, serta pakaian pelaku kini telah diamankan sebagai penguat penyidikan. Polisi juga masih melakukan pendalaman apabila ada keterlibatan pihak lain. Warga Desa Kemang memberikan apresiasi atas kerja cepat kepolisian yang berhasil meredam keresahan masyarakat.

Dengan penangkapan kedua pelaku ini, Polres Muara Enim berharap masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan. Sinergi antara warga dan kepolisian diyakini mampu mencegah tindak kejahatan serupa terjadi kembali, tutupnya.

Geger di Ujan Mas! Wanita Pengedar Sabu Sembunyikan 57 Paket Narkoba di Dalam Bra, Ditangkap Satres Narkoba Polres Muara Enim





MUARA ENIM — Satuan Reserse Narkoba Polres Muara Enim Polda Sumsel kembali mengungkap jaringan peredaran narkotika yang meresahkan masyarakat. Seorang perempuan berinisial SF (48), warga Jl. Prof. M. Yamin, Gang Masjid Sirojul, Kelurahan Muntang Tapus, Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih, berhasil diamankan, Minggu (23/11/25) malam.  Penangkapan dilakukan di sebuah rumah di Pinggir Jalan Lintas Servo KM 99, Desa Ujan Mas Lama, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim.

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MSI melalui Kasat Resnarkoba Iptu A. Yurico, SE, M.Si mengungkapkan bahwa penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat yang resah karena di daerah tersebut sering dijadikan tempat transaksi narkoba. Menindaklanjuti informasi itu, tim opsnal bergerak cepat melakukan penyelidikan untuk memastikan aktivitas melanggar hukum di lokasi tersebut.

Setelah memastikan kebenaran informasi dan ciri-ciri pelaku, petugas mendatangi lokasi dan menemukan seorang perempuan yang belakangan diketahui berinisial SF sedang berada di dalam rumah tersebut. Saat dilakukan pemeriksaan, petugas melakukan penggeledahan badan, pakaian, dan area sekitar rumah untuk mencari barang bukti yang diduga terkait tindak pidana narkotika.

Hasil penggeledahan mengejutkan petugas. Pelaku menyimpan 57 paket sabu dengan berat bruto 8,77 gram di dalam bra warna abu-abu, bersama plastik klip bening, dan kantong plastik hitam. Seluruh barang bukti ditemukan dalam posisi tersusun rapi dan diduga kuat siap diedarkan.

Kasat Resnarkoba menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku SF mengaku nekat menjadi pengedar karena faktor ekonomi. Sebagai buruh harian lepas, penghasilan yang tidak menentu mendorongnya menerima tawaran untuk menjadi perantara penjualan sabu. “Ini menjadi contoh bahwa narkotika bukan hanya merusak masyarakat, tetapi juga memanfaatkan kondisi ekonomi seseorang untuk dijadikan kurir atau pengedar,” ungkap Iptu Yurico.

Selanjutnya, pelaku beserta seluruh barang bukti langsung dibawa ke Satres Narkoba Polres Muara Enim untuk pemeriksaan lanjutan. Petugas juga tengah melakukan pendalaman untuk mengetahui pemasok barang haram tersebut dan kemungkinan adanya jaringan yang lebih besar.

Atas tindakannya, pelaku SF dijerat Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Kedua pasal ini digunakan untuk menjerat pelaku yang terbukti menguasai, menyimpan, serta mengedarkan narkotika jenis sabu. Ancaman hukuman bagi pelaku adalah pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara minimal 6 tahun dan maksimal 20 tahun, serta denda minimal Rp 1 miliar dan maksimal Rp 10 miliar dengan ketentuan dapat ditambah sepertiga.

Polres Muara Enim mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif melaporkan aktivitas mencurigakan terkait narkoba. Satu laporan warga sangat berarti dalam menyelamatkan banyak nyawa dari bahaya narkotika yang semakin mengancam generasi bangsa.

Polres Muara Enim Tangkap Pengedar Sabu di Kamar Kos, Amankan 19 Paket Siap Edar



Muara Enim — Satuan Reserse Narkoba Polres Muara Enim kembali mengungkap peredaran narkotika yang meresahkan masyarakat. Seorang pria berinisial R (37) ditangkap di sebuah kamar kos di kawasan Kelurahan Pasar I, Kecamatan Muara Enim,  Kamis (27/11/25) sekitar pukul 16.00 WIB. Penangkapan ini dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba Iptu A. Yurico, SE, M.Si.

Penangkapan berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas transaksi narkoba di sebuah kamar Kos Permana, tepatnya kamar A1 di Jalan Perwira No. 2 Muara Enim. Menindaklanjuti informasi tersebut, tim Satresnarkoba bergerak cepat menuju lokasi untuk memastikan kebenaran laporan. Sesampainya di TKP, polisi mendapati seorang pria yang berdiri di pinggir Jalan Inspektur Slamet, tidak jauh dari lokasi kos yang disebutkan sebelumnya.

Pria tersebut kemudian diketahui berinisial R, warga Desa Tegal Rejo, Kecamatan Lawang Kidul. Petugas segera melakukan pemeriksaan lanjutan dengan membawa R masuk ke kamar kos A1 yang diduga menjadi tempat penyimpanan barang haram tersebut. Dalam penggeledahan badan, pakaian, dan area kamar, petugas menemukan sejumlah barang bukti narkotika siap edar.



Dari hasil pemeriksaan di lokasi, polisi mengamankan 19 paket sabu dengan berat bruto 10,25 gram. Barang bukti itu disembunyikan dalam berbagai wadah, di antaranya plastik klip bening, potongan kantong plastik hitam, dan kotak ID card warna hitam. Tidak hanya itu, petugas juga menyita timbangan digital, pipet skop, ball plastik klip bening, serta sarung kursi warna coklat yang digunakan untuk menyamarkan barang bukti.

Kasat Resnarkoba Iptu Yurico menjelaskan bahwa tersangka berstatus sebagai pengedar, bukan pengguna. Hal itu diperkuat dengan hasil tes urine yang menunjukkan R positif mengonsumsi narkotika serta ditemukannya alat bantu takar dan banyak paket kecil siap edar. “Modus pelaku adalah menyimpan sabu di kamar kos dan mengedarkannya secara terselubung kepada pelanggan tertentu,” ujar Yurico.

Motif pelaku, menurut penyidik, adalah faktor ekonomi. Pelaku yang bekerja sebagai buruh harian lepas mengaku tergiur mendapatkan keuntungan cepat dengan mengedarkan sabu. Dalam pemeriksaan awal, R mengakui bahwa ia sudah beberapa kali melakukan transaksi barang haram tersebut di wilayah Muara Enim.

Kini tersangka bersama seluruh barang bukti telah dibawa ke Polres Muara Enim untuk proses penyidikan lebih lanjut. Petugas juga telah melakukan penyitaan, pendataan, pengiriman barang bukti ke Bidlabfor Polda Sumsel, serta memeriksa saksi-saksi untuk memperkuat berkas perkara. 

Atas tindakannya, pelaku R dijerat Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Kedua pasal ini digunakan untuk menjerat pelaku yang terbukti menguasai, menyimpan, serta mengedarkan narkotika jenis sabu. Ancaman hukuman bagi pelaku adalah pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara minimal 6 tahun dan maksimal 20 tahun, serta denda minimal Rp 1 miliar dan maksimal Rp 10 miliar dengan ketentuan dapat ditambah sepertiga.

Polres Muara Enim menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen memberantas peredaran narkoba hingga ke akarnya. Kasat Resnarkoba mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif memberikan informasi bila melihat aktivitas mencurigakan. “Setiap laporan warga sangat berarti dalam memutus rantai peredaran narkotika,” tegasnya.

Rabu, 03 Desember 2025

3.000 PAKET MBG DISEBAR, SPPG POLRES MUARA ENIM II TINGKATKAN GIZI PELAJAR DAN BALITA



MUARA ENIM – Pendistribusian Operasional Makanan Bergizi Gratis (MBG) Dapur SPPG Polres Muara Enim II kembali digelar pada Selasa, 2 Desember 2025 pukul 07.00 WIB. Kegiatan ini menyasar pelajar dari tingkat TK hingga SMA, serta kelompok balita, ibu hamil, dan ibu menyusui di berbagai wilayah Muara Enim.

Secara global, pendistribusian dilakukan ke sejumlah sekolah dan posyandu dengan total 3.000 paket makanan bergizi. Program ini bertujuan memastikan seluruh sasaran, khususnya kelompok rentan, mendapatkan asupan gizi seimbang sebagai upaya mendukung tumbuh kembang yang optimal.

Menu yang disajikan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kelompok. Porsi kecil diperuntukkan bagi pelajar TK hingga SD kelas tiga serta balita, sementara porsi besar dialokasikan bagi SD kelas empat hingga SMA, termasuk ibu hamil dan ibu menyusui. Seluruh paket dirancang mengandung energi, protein, karbohidrat, dan serat sesuai standar pemenuhan gizi harian.

Selain untuk mendukung kesehatan pelajar, program ini menjadi bentuk nyata peran Polres Muara Enim dalam memperkuat pelayanan publik di bidang kesehatan masyarakat. Harapannya, kegiatan rutin ini mampu memberikan dampak positif bagi generasi muda dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya konsumsi makanan bergizi di Kabupaten Muara Enim.

BHABINKAMTIBMAS SUNGAI ROTAN CEK PERKEMBANGAN TANAMAN JAGUNG KUARTAL IV DI DESA SUKARAMI



MUARA ENIM – Polsek Sungai Rotan Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan di wilayahnya. Pada Rabu, 3 Desember 2025 pukul 08.20 WIB, Bhabinkamtibmas Desa Sukarami, Aiptu Dian Putra, S.H., melaksanakan pengecekan rutin terhadap perkembangan tanaman jagung yang ditanam serentak pada Kuartal IV di lahan pertanian Desa Sukarami, Kecamatan Sungai Rotan Kabupaten Muara Enim.

Dalam pengecekan tersebut, Aiptu Dian Putra memastikan kondisi tanaman jagung tumbuh merata dan terlihat sehat. Tanaman tersebut telah berusia sekitar 40 hari sejak penanaman pertama dilakukan. Pertumbuhan yang baik ini memberikan harapan positif bagi para petani dalam menghadapi masa panen.

Menurut perkiraan, jagung yang saat ini memasuki fase pertumbuhan optimal diperkirakan dapat dipanen pada awal Januari 2026. Informasi ini menjadi penting bagi para petani untuk menyiapkan tahap pemeliharaan lanjutan hingga masa panen tiba.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari dukungan Polri terhadap program Pemerintah dalam menjaga keberlanjutan pangan masyarakat melalui monitoring dan pendampingan terhadap para petani di desa binaan.

Dengan kehadiran Bhabinkamtibmas di lapangan, diharapkan hubungan antara Polri dan masyarakat semakin erat serta memberikan motivasi bagi petani untuk terus meningkatkan hasil panen mereka.

POLISI PENOLONG: BHABINKAMTIBMAS PASAR III TEMUKAN LANSIA TERSASAR DAN ANTARKAN KEMBALI KE KELUARGA



MUARA ENIM – Seorang lansia berusia 73 tahun yang tersasar akibat kondisi pikun berhasil ditemukan dan dipulangkan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Pasar III Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan, Aipda Fredy Andrian, S.H. Peristiwa ini terjadi pada Selasa, 2 Desember 2025 sekitar pukul 14.00 WIB di wilayah Talang Jawa.

Kejadian bermula ketika keluarga lansia tersebut melaporkan bahwa orang tua mereka tidak pulang dan diduga tersasar. Menerima laporan itu, Aipda Fredy segera melakukan pencarian dengan menyusuri sejumlah titik di sekitar Pasar III untuk memastikan keberadaan yang bersangkutan.

Upaya pencarian tersebut membuahkan hasil ketika Aipda Fredy menemukan seorang lelaki tua berjalan sendirian tanpa membawa identitas. Lansia itu tampak kebingungan dan tidak mengetahui arah pulang. Untuk memastikan identitasnya, Bhabinkamtibmas kemudian menghubungi kembali pihak keluarga untuk mencocokkan ciri-ciri.

Setelah dipastikan sesuai, Aipda Fredy menjemput dan mengantarkan lansia itu kembali ke rumah anaknya. Tindakan humanis ini disambut kelegaan serta ucapan terima kasih dari pihak keluarga yang merasa terbantu oleh respon cepat petugas.

Melalui kejadian ini, Polri kembali menunjukkan perannya sebagai Polisi Penolong yang senantiasa hadir membantu masyarakat dalam situasi apa pun.

BINMAS POLSEK LAWANG KIDUL BERIKAN PEMBINAAN ANTI-BULLYING KEPADA SISWA SDN 11



MUARA ENIM – Polsek Lawang Kidul Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan kembali melaksanakan kegiatan pembinaan bagi pelajar sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan sekolah. Kegiatan berlangsung pada Selasa, 2 Desember 2025 pukul 10.00 WIB bertempat di SDN 11 Lawang Kidul.

Dalam kegiatan tersebut, Aiptu Ferry Susanto selaku P.S Kanit Binmas Polsek Lawang Kidul memberikan materi BIDAR KAMTIBMAS (Pembinaan Pemuda dan Pelajar) yang berfokus pada pencegahan bullying di lingkungan sekolah. Penyampaian materi dilakukan secara interaktif agar mudah dipahami oleh siswa-siswi.

Para pelajar diajak memahami dampak buruk bullying, baik bagi pelaku maupun korban, serta pentingnya menjaga sikap saling menghargai satu sama lain. Mereka juga diberikan berbagai contoh perilaku perundungan dan cara melaporkan jika melihat teman menjadi korban.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para siswa semakin sadar akan pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan bebas dari kekerasan. Polsek Lawang Kidul menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, khususnya dalam pembinaan generasi muda agar tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, beretika, dan berkarakter positif.

PATROLI DIALOGIS SAMAPTA POLRES MUARA ENIM BERIKAN IMBAUAN HUMANIS PADA MALAM HARI



Muara Enim — Personel Samapta Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan melaksanakan patroli dialogis pada Selasa malam, 2 Desember 2025, pukul 21.00 WIB. Kegiatan patroli menggunakan kendaraan dinas R4 mobile yang berkeliling menyusuri titik-titik rawan gangguan keamanan di seputaran Kota Muara Enim. Patroli ini digelar untuk menjaga situasi tetap kondusif menjelang larut malam.

Saat melintas di kawasan kantung parkir kendaraan roda dua, petugas berhenti untuk memberikan imbauan kepada para pengelola parkir. Mereka diajak untuk selalu waspada terhadap potensi pencurian kendaraan bermotor. Petugas juga menekankan pentingnya mengawasi arus keluar-masuk kendaraan serta memastikan area parkir cukup terang.

Patroli kemudian dilanjutkan ke Taman Adipura, salah satu lokasi yang kerap menjadi tempat berkumpulnya pemuda pada malam hari. Personel Samapta melakukan dialog dengan pendekatan humanis agar para pemuda menjaga ketertiban, menghindari pergaulan yang berisiko, dan tetap peduli terhadap keamanan lingkungan sekitar.

Dalam suasana tersebut, petugas juga mengingatkan para pemuda untuk tidak membuat keributan atau aktivitas yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat. Upaya pendekatan dilakukan dengan bahasa yang santun agar pesan diterima tanpa menimbulkan konfrontasi. Kehadiran polisi di taman ini mendapat respons positif dari sebagian warga yang melintas.

Ketika berpatroli di area pemukiman, petugas menemukan seorang anak yang masih berada di luar rumah pada jam malam. Petugas langsung memberikan teguran secara baik dan meminta anak tersebut untuk segera pulang. Imbauan ini disampaikan demi keselamatan anak serta agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan saat malam semakin larut.

Patroli dialogis ini juga menjadi bagian dari strategi preventif untuk mengurangi peluang terjadinya gangguan kamtibmas. Personel Samapta berupaya membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat, sehingga informasi mengenai kondisi keamanan dapat mengalir dua arah dan cepat ditindaklanjuti apabila ditemukan potensi kerawanan.

Polres Muara Enim menegaskan bahwa kegiatan patroli dialogis akan terus dilaksanakan secara rutin guna memastikan wilayah tetap aman dan kondusif. Pendekatan humanis diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat dan memperkuat sinergi antara polisi dan warga dalam menjaga keamanan lingkungan bersama.

DEMI KAMSELTIBCARLANTAS, SATLANTAS POLRES MUARA ENIM BERDIRI TEGAP DI GARIS JALAN


Muara Enim, 2 Desember 2025 — Personel Satuan Lalu Lintas Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan melaksanakan kegiatan strong point pada Selasa pagi, pukul 06.30 WIB. Pengaturan difokuskan pada sejumlah titik padat mobilitas masyarakat, seperti jalan protokol, kawasan sekolah, serta persimpangan utama di Kota Muara Enim. Kegiatan ini merupakan agenda rutin untuk memastikan kelancaran arus kendaraan pada jam sibuk.

Sejak pagi hari, personel telah menempati titik-titik yang telah dipetakan guna mengurai potensi kemacetan. Peningkatan arus kendaraan terjadi karena aktivitas warga yang berangkat bekerja dan bersekolah. Kehadiran petugas secara langsung di lapangan membantu menciptakan arus lalu lintas yang lebih teratur dan tertib.

Di kawasan sekolah, petugas Satlantas tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas, tetapi juga membantu pelajar yang hendak menyeberang jalan. Tindakan ini dilakukan untuk memberikan rasa aman sekaligus meminimalkan potensi kecelakaan yang sering terjadi pada jam masuk sekolah. Pelajar tampak terbantu dengan pengawalan yang ramah dan sigap oleh personel.

Pada beberapa persimpangan padat, petugas melakukan rekayasa arus untuk memastikan kendaraan tidak menumpuk. Langkah ini terbukti efektif mengurai antrean kendaraan yang kerap terjadi pada pagi hari. Masyarakat pengguna jalan terlihat lebih mudah bergerak melalui jalur protokol berkat pengaturan yang terkoordinasi.

Aktivitas warga di Kota Muara Enim berlangsung dinamis pada pagi hari. Pegawai, pedagang, hingga pelajar dapat melintas dengan nyaman karena adanya pengawasan langsung dari personel Satlantas. Sejumlah pengendara juga memberikan apresiasi dengan tertib mengikuti arahan petugas di lapangan.

Kasat Lantas Polres Muara Enim menegaskan bahwa strong point merupakan bagian dari komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas). Edukasi dan pelayanan langsung kepada masyarakat terus digencarkan untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas yang baik.

Melalui kegiatan strong point yang dilakukan setiap pagi, Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan berharap mobilitas masyarakat dapat berjalan aman, lancar, dan tertib. Kehadiran petugas, khususnya di kawasan sekolah dan persimpangan utama, diharapkan terus memberikan manfaat nyata bagi warga Kota Muara Enim.

“Kapolres Muara Enim Resmikan Tatag Trawang Tungga: Barak Dalmas & Mess Polwan Baru yang Makin Nyaman dan Humanis”



Muara Enim – Polres Muara Enim resmi memiliki fasilitas baru berupa Barak Dalmas dan Mess Polwan bertajuk “Tatag Trawang Tungga”, yang diresmikan langsung oleh Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MSI. Peresmian ini menjadi langkah nyata peningkatan kualitas sarana personel guna mendukung tugas kepolisian yang semakin kompleks dan dinamis, Rabu (3/12/25)

Acara peresmian tersebut juga turut dihadiri oleh perwakilan Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim, dalam hal ini Kabid Tata Bangunan &  Jasa Konstruksi Alexander Andrian, ST, MSI, serta para Pejabat Utama Polres Muara Enim. Hadir pula Ketua Bhayangkari Cabang Muara Enim Ny. Livi Jhoni Eka Putra beserta pengurus Bhayangkari, serta para personel Polres Muara Enim yang antusias menyambut fasilitas baru ini.

Barak Dalmas Polres Muara Enim sendiri kini tampil jauh lebih representatif dengan total 10 kamar, 4 kamar mandi, satu dapur, dan ruang tamu yang nyaman. Renovasi ini memberikan suasana baru yang lebih sehat dan lebih layak bagi personel Dalmas yang selama ini bertugas sebagai garda terdepan dalam pengendalian massa.

Sementara itu, Mess Polwan juga mendapatkan perhatian khusus dengan fasilitas 4 kamar lengkap dengan kamar mandi, serta ruang tamu sebagai tempat berkumpul dan berdiskusi. Pembangunan ini diharapkan dapat menunjang kenyamanan para Polwan dalam melaksanakan tugas, mengingat peran perempuan dalam kepolisian semakin meningkat dan strategis.

Dalam sambutannya, Kapolres Muara Enim menyampaikan apresiasi mendalam kepada Pemerintah Daerah Muara Enim, khususnya Dinas PUPR yang telah mendukung penuh renovasi tersebut. “Terima kasih kepada Pemda Muara Enim melalui PUPR yang telah melakukan renovasi. Kini Barak Dalmas dan Mess Polwan sudah selesai dan dapat langsung ditempati oleh anggota Dalmas dan Polwan,” ujar Kapolres.

Lebih lanjut, AKBP Jhoni Eka Putra menekankan bahwa hadirnya fasilitas baru ini harus menjadi momentum peningkatan kualitas dan semangat kerja. “Dengan pembangunan fasilitas yang baru ini, mari kita bersama-sama merawatnya. Suasana yang lebih sehat dan lebih layak ini hendaknya menjadi motivasi bagi kita semua untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tuturnya.

Peresmian dilakukan dengan penandatanganan prasasti oleh Kapolres Muara Enim, disaksikan perwakilan PUPR, PJU, dan Ketua Bhayangkari Cabang Muara Enim. Proses dilanjutkan dengan pengguntingan pita sebagai simbol resmi dibukanya Barak Dalmas dan Mess Polwan Tatag Trawang Tungga.

Usai peresmian, Kapolres beserta rombongan meninjau langsung kondisi ruangan, fasilitas kamar, hingga area dapur. Para personel yang hadir menyambut baik peningkatan fasilitas ini dan berharap kenyamanan baru tersebut turut berdampak pada peningkatan profesionalisme dan kesiapsiagaan dalam bertugas. Fasilitas modern ini menjadi wujud nyata komitmen Polres Muara Enim dalam menghadirkan lingkungan kerja yang lebih humanis, tertata, dan siap mendukung pelayanan prima kepada masyarakat.

Selasa, 02 Desember 2025

Patroli Humanis Polsek Lawang Kidul Dorong Warga Aktif Jaga Keamanan Lingkungan



Muara Enim — Personel Polsek Lawang Kidul Polres Muara Enim Polda Sumatera Selatan melaksanakan patroli malam pada Senin malam, Desember 2025, pukul 20.30 WIB. Kegiatan pengamanan lingkungan ini berlangsung di Pos Kamling Talang Jawa, Kelurahan Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul. Patroli dilakukan sebagai bentuk kehadiran polisi untuk memberi rasa aman kepada masyarakat.


Dalam kegiatan tersebut, personel yang terlibat ialah Aipda Amriyanto. Ia melakukan pemantauan situasi serta memastikan lingkungan warga berada dalam kondisi aman dan kondusif. Kegiatan ini juga bagian dari upaya berkelanjutan Polsek Lawang Kidul dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah hukum setempat.


Patroli malam menyasar area permukiman dan titik rawan gangguan keamanan. Kehadiran polisi di pos kamling menjadi bagian penting dalam sinergi antara kepolisian dan masyarakat guna mempertahankan keamanan lingkungan. Masyarakat pun menyambut baik kunjungan tersebut karena dinilai mampu memberikan rasa aman di malam hari.


Selain pemantauan, Aipda Amriyanto juga melaksanakan kegiatan penggalangan kepada warga. Ia menyampaikan imbauan agar masyarakat meningkatkan kembali aktivitas Sistem Keamanan Lingkungan (Satkamling) sebagai langkah pencegahan dini terhadap ancaman kejahatan. Warga diminta aktif menjaga keamanan lingkungan melalui ronda maupun penjagaan pos kamling secara teratur.


Imbauan tersebut diberikan sebagai upaya memperkuat kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga kamtibmas. Satkamling dinilai menjadi garda terdepan dalam pencegahan tindak kejahatan sebelum aparat kepolisian tiba di lokasi. Dengan meningkatnya kepedulian warga, tingkat kerawanan kejahatan dapat ditekan secara signifikan.


Pada kesempatan tersebut, petugas juga mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi curanmor yang kerap terjadi pada malam hari. Masyarakat diminta memastikan kendaraan terkunci dengan baik serta tidak parkir di lokasi yang kurang aman. Langkah antisipasi sederhana ini diyakini mampu mencegah terjadinya tindak kejahatan.

 

Polsek Lawang Kidul menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui kegiatan patroli malam dan pembinaan lingkungan. Diharapkan, sinergi antara kepolisian dan warga dapat menciptakan situasi aman, tertib, dan kondusif di seluruh wilayah Kecamatan Lawang Kidul.

PENDISTRIBUSIAN MBG SPPG POLRES MUARA ENIM II DI SEJUMLAH SEKOLAH DAN POSYANDU



MUARA ENIM — Dapur SPPG Polres Muara Enim II Polda Sumatera Selatan melaksanakan pendistribusian operasional Menu Bergizi Seimbang (MBG) secara serentak di wilayah Kabupaten Muara Enim. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.00 WIB ini menyalurkan total 3.000 paket MBG kepada ribuan penerima manfaat dari berbagai jenjang pendidikan serta kelompok rentan. Senin (1/12/2025).

Distribusi MBG diberikan kepada siswa TK, SD, SMP, dan SMA dengan pembagian menu sesuai usia. Porsi kecil diperuntukkan bagi anak TK dan SD kelas 1–3, sedangkan porsi besar diberikan kepada SD kelas 4–6, SMP, SMA, serta kelompok ibu hamil dan ibu menyusui. Seluruh menu makanan disusun berdasarkan standar nilai gizi yang telah ditetapkan.

Selain sekolah formal, pendistribusian juga menjangkau kelompok masyarakat melalui posyandu, terutama balita, ibu menyusui, dan ibu hamil yang tersebar di berbagai wilayah Muara Enim. Kehadiran posyandu sebagai titik penyaluran menjadi bagian penting dalam memastikan kelompok rentan menerima manfaat MBG secara merata dan tepat sasaran.

Beberapa lembaga pendidikan yang menjadi titik penyaluran antara lain TK Negeri 1 Muara Enim, TK Al-Uswah, SDN 16 dan 19 Muara Enim, Palm Kids, SMPN 4 Muara Enim, hingga SMA Negeri 2 Muara Enim. Sementara untuk posyandu, pendistribusian dilakukan melalui kader kesehatan untuk memastikan paket diterima secara langsung oleh para penerima manfaat.

Kegiatan pendistribusian ini merupakan upaya berkelanjutan SPPG Polres Muara Enim II dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, mencegah stunting, serta memperkuat ketahanan pangan keluarga. Dengan pemerataan bantuan gizi melalui sekolah dan posyandu, Polres Muara Enim berharap generasi muda tumbuh lebih sehat, cerdas, dan memiliki masa depan yang lebih baik.

SPPG Polres Muara Enim II Gelar Pemeriksaan Kualitas MBG dan Salurkan 3.000 Paket untuk Warga

MUARA ENIM – Program ketahanan pangan melalui Makanan Bergizi (MBG) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Muara Enim II kembali dila...